Rindu Alam Resort, Berastagi

Rindu Alam Resort adalah tempat wisata yang menyediakan penginapan, oubond, pemandian air panas, kolam renang, dan juga perkemahan. Tempat wisata ini di rancang untuk para wisatawan berkunjung menikmati air panas di bawah lembah Sibayak dengan panorama pegunungan. Rindu alam beralamat di Desa Semangat Gunung Jl. Jendral Jamin Ginting Km 56.4 , Kab. Karo.

Di atas adalah contoh beberapa penginapan yang disediakan di Rindu Alam Resort dengan harga yang terjangkau dan cakupan yang luas kamu bisa memilih tempat ini tuk berekreasi bersama keluarga.

Kolam Renang

Nah, di sini ada kolam renang buat anak-anak dan dewasa, juga ada waterboom-nya loh cocok bangetkan buat kamu yang sudah berkeluarga membawa anakmu bermain air di sini.

Rumah Hobbit

Di sini kamu bisa menjumpai "Rumah Hobbit" tanpa harus ke luar negeri guys, memang tidak secantik yang di sana tapi lumayanlah untuk sekedar mengabadikan gambar. Hobbit adalah sejenis makhluk yang berukuran lebih kurang semeter yang tinggal di perbukitan dengan membuat rumah di dalam pohon dengan lorong-lorong yang indah dan tertata rapi. Bangsa hobbit memiliki perabotan seperti halnya manusia biasa namun mereka lebih suka kedamaian, sunyi senyap tanpa keributan serta bangsa hobbit tidak suka bepetualang layaknya manusia.

Pemandian Air Panas

Pemandian air panas tersedia beberapa kolam kecil untuk dewasa dan anak-anak, jika kamu hanya sekedar berkunjung untuk menikmati air panas kamu hanya perlu merogoh kocek senilah Rp 10.000,-/sepeda motor dan biaya parkir Rp 2.000,-. Cukup terjangkau bukan??? Pemandian air panas ini banyak diminati oleh berbagai kalangan dari usia dini sampai orangtua, karena khasiat air belerang ini mampu membuat kulit kamu halus loh dan juga bisa mengobati penyakit kulit seperti gatal-gatal. Gak percaya??? Yuk buktikan ^_^

Kantin

Ini adalah jalur masuk menuju kolam pemandian air panas, di samping sini juga tersedia makanan dan minuman sederhana yang dapat menghangatkan tubuh kamu. Cukup terjangkaulah makanan dan minuman di sini sesuai dengan kantong mahasiswa hehheheh...

Oia, di tempat ini kamu juga bisa buat acara outbond ataupun perkemahan karena lahan yang disediakan cukup luas. Sudah puas berkeliling saatnya kita mencari tempat asyik lainnya disekitaran Berastagi.


See You.... ^_^

Taman dan Pantai Wong Rame

Siapa yang tak kenal dengan daerah Serdang Bedagai yang menyuguhkan berbagai jenis pantai yang bisa kamu jumpai dengan berbagai kreasi unik yang membuat mata terpanah. Salah satunya adalah Pantai Wong Rame yang menyuguhkan Taman dan Pantai. Jarak dari medan ke lokasi wisata sekitar 2 jam menggunakan sepeda motor. Lokasi ini searah dengan Pantai Bali Lestari dan juga Pantai Pondok Permai. Biaya masuk Rp 25.000 per sepeda motor dan ini hanya biaya masuk pantai ya guys, beda lagi jika kalian ingin melihat-lihat suasana "Taman Wong Rame" ini, kalian dikenakan biaya Rp 5.000 per orang.

Taman ini bukan sekedar taman bermain saja namun taman ini di buka khusus buat adik-adik yang ingin belajar bercocok tanam di sini. Nah di areal ini kamu bisabelajar cara menanam mulai dari bibit sampai perawatannya akan diberitahu oleh petugas. 

Nah, di areal ini kamu bisa melihat-lihat hasil tanaman seperti cabai, sawi, labu, marquisha, terong, dan masih banyak lagi. Untuk terhidar dari terik matahari kamu bisa menggunakan topi yang terbuat dari ayaman bambu. Jika kamu hanya ingin melihat dan sekedar mengabadikan gambar didalamnya boleh juga atau kamu bisa bergabung dengan grombolan kurcaci kecil yang sednag bermain sambil belajar cara bercocok tanam, Hehheheh...

Puas bermain di taman, saatnya kita menuju pantai. Nah di lokasi pantai ada tersedia taman bermain anak, kolam pancing, penginapan, restauran, musholla, dan toilet. Pantai di sini sama saja dengan pantai lainnya hanya saja cara menghias pantainya yang berbeda dan menjadi daya tarik tersendiri.

Untuk melepas waktu soremu, tidak ada salahnya bermain di pinggir pantai sambil melihat matahari terbenam. ^_^
Hidup adalah Hidup
Jangan gunakan waktu hidupmu untuk sesuatu yang buruk
Karena jika hanya bertahan hidup tanpa meninggalkan jejak kebaikkan
Apa bedanya kita dengan hewan???
Torehkan setiap langkah kebaikkanmu dimana aja
Sekecil apapun itu
Walaupun hanya dengan sebuah senyuman

Taman Rekreasi Bukit Kubu, Berastagi

Bukit Kubu adalah sebuah hotel yang terdapat area taman yang sangat luas. Banyak wisata yang berkunjung membawa sanak keluarga ataupun teman-teman guys untuk sekedar bertamasya atau bermain di lokasi taman. Untuk hanya sekedar menikmati rerumputan hijau yang membentang luas ini kamu tidak perlu menginap di Hotel Bukit Kubu, namun cukup membayar tiket masuk. Biaya masuk Bukit Kubu hanya 30.000,-/sepeda motor, mobil Rp 100.000,-, mini bus Rp 130.000,- , Bus 14 seat Rp 200.000,- , bus 24 seat Rp 300.000,- dan bus 30 seat Rp 500.000,- .

Bukit Kubu menjadi incaran pertama wisatawan yang ingin bertamasya dengan keluarga atau mebawa rombongan kantor, sekolah atau lainnya untuk membuat acara dilokasi ini. Tempatnya yang luas serta fasilitas yang nyaman digunakan juga menjadi dasar utama wisatawan memilih lokasi, serta di Bukit Kubu kita bebas membawa makanan atau minuman serta membuat perlombaan kecil-kecilan sambil membawa peralatan musik yang menjadi pendukung acara kita. Namun guys, di sini kita tetap harus menjaga kebersihan lokasi ya karena sudah ada tempat sampah yang tersedia di beberapa titik. Oia guys, jika kamu tidak membawa bekal dari rumah, jangan kecewa karena di sini kamu bisa mendapatkan makanan di kantin Bukit Kubu atau kamu bisa membeli cemilan yang dijajakan penjual di etalasenya.

Di Bukit Kubu menyediakan tikar bagi setiap pengunjung guys jadi kamu tidak perlu membawa tikar lagi dari rumah.Tikar ini bisa kmau ambil di lokasi pengambilan tikar yang nantinya kamu akan diberikan tikar oleh petugas, dan jika sedang ramai kamu mungkin akan kehabisan tikar atau biasanya kamu akan dicarikan tikar oleh petugas di lokasi taman yang sedang dikutip tikarnya oleh petugas. Tikar ini bisa kamu gelar di area reremputan hijau sesuai dengan keinginanmu asal belum ada yang menempatkan posisi itu hehhehe. Mau di bawah pohon yang rindang, di bawah terik matahari, atau di bawah pohon bunga bebas tak ada larangan sama sekali. Di sini banyak sekali yang berjualan mainan seperti hembus-hembusan, bola plastik, balon, sampai layangan. Jangan heran jika kamu menjumpai banyak sekali pengunjung anak-anak yang bermain kejar-kejaran atau pengunjung dewasa yang bermain layang-layangan karena memang tempat ini cocok sekali untuk kita bermain tanpa hambatan.

Coba tebak cewek pada gambar di bawah ini lagi ngapain? 😓
Mungkin masa kecilnya suram hahhaha. Kok kayak ada indianya gitu ya???

Jika masa kecilmu suram kamu bisa kok menghabiskan masa kekanak-kanakanmu dengan bermain beberapa permainan yang kamu suka di sini. Jangan malu berekspresi karena tujuan utama di sini adalah mencari kesenangan dan kepuasan hati. Ciellleeee...

Oia guys, di lokasi ini banyak juga loh dua sejoli yang menghabiskan waktu untuk bersantai di sini. Jadi jika kalian melihat yang seperti ini jangan baper ya khusus kamu yang jomblo hahhaha, yang singlelillah mah liatnya biasa aja ^_^

Jangan di tiru yang guys tingkah anak gadis di atas, payah liat merpati dikit langsung baperan. Maklum kurang kasih sayang yaaa gini jadinya, suka kali jadi orang ketiga uda kayak dedemit aja wkwkkwkwkwk...

Kamu ada rencana bertamasya dengan keluarga???
Yuk, jadwalkan lokasi ke Bukit Kubu untuk liburan bersama keluargamu.
Tunggu cerita trip kami selanjutnya guys
Sampai Jumpa ^_^

Pesona Air Tejun Sikulikap

Libur nasional hari ini kita sudah jadwalkan akan mengunjungi Air Terjun Sikulipat. Dimanakah lokasinya dan seperti apa bentuknya? Penasaran... Yuk ikuti aksi keren kita kali ini bepetualang menembus hutan belantara menuju Air Terjun Sikulipat.

Air Terjun Sikulipat ini berada tepat di samping penetapan. Nah, di awal penetapan yang pertama kamu akan menemukan pintu masuk "Objek Wisata Air Terjun Sikulipat" dan ada tulisan biru di sana yang sering orang berfoto di sana tapi tak tahu dimana keberadaan air terjun itu.

Ketika menuruni anak tangga pertama dan melihat di depan mata rimba pepohonan yang menjulang tinggi membuat hati ini agak ragu melanjutkan perjalanan dikarenakan tidak ada yang turun hanya dua gadis penjelajah yang memberanikan diri untuk mencari keindahan Sikulipat ini. Kami menyusuri anak tangga yang berlumut yang di samping kanan kiri dedaunan hijau ilalang agak gatal menyentuh kulit. Perlahan demi perlahan kami lewati jalanan semak belukar sampai di bawah pohon tumbang yang menghalangi jalur kami, namun sekali melangkah mantang untuk melangkah mundur guys 😂😂.

Banyak yang bisa di lihat di sini, pemandangan hutan yang sangat alami serta ada bekas tempat duduk semen yang mungkin dahulunya menjadi tempat kunjungan yang sangat diminati. Jangan heran jika banyak sekali sampah-sampah kecil berserakan di sana sini. Diperjalanan kami ada menemukan beberapa pohon tumbang besar dan yang paling parah ada bekas tanah longsor yang menghambat perjalanan kami. Sempat berhenti sejenak mencari jalan kemana yang harus di tempuh karena jalanan setapak sudah ditutupi bebatuan serta tanaha yang jatuh dari atas tebing. Namun, sedikit berhati-hati tolong menolong kita berhasil melewati setidaknya bebatuan itu tapiiiii kita masih harus melewati jalanan yang cukup ekstrim yaitu jalanan yang hanya bisa dilewati satu orang yang di samping kiri adalah jurang, pagar biru yang menjadi pegangan dulu sudah lapuk dan tak kuat lagi sehingga hanya bekas-bekas besi biru yang tampak dipinggir tepi jalan. Di sini kita harus benar-benar memperhatikan jalan karena medan jalan yang cukup berbahaya.



Sekitar 10 menit melewati medan yang cukup curam itu akhirnya kami sudah mendengar suara air yang jatuh begitu derasnya dan akhirnyaaaa sampailah kami di Air Terjun Sikulipat.

Masya Allah... Memang benar ciptaan Allah selalu sempurna dan meneduhkan hati. Perasaan senang dan syukur akhirnya bisa melihat air terjun yang sangat buat penasaran 😆😆. Gak nyesal uda capek-capek melewati hutan dan juga jalanan berjurang serta pepohonan besar. Rasa lelah seketika hilang melihat indahnya pesona Sikulipat ini, serta bebatuan bukit yang membuat hati semakin takjub melihat keindahan yang tertampang di depan mata. Benar benar indahhh... Kerennnn... Dijamin gak bakalan nyesal.

Aku mencoba turun ke bebatuan tapi sayang lumut begitu banyak menempel sehingga licin dan berbahaya. Mungkin tidak banyak pengunjung membuat tumpukan lumut semakin bermekaran di batu itu. Dan yang paling disayangkan persiapan kami tidak 100% tidak membawa baju ganti serta sepatu tahan licin 😅😅

Sudah puas menikmati desiran air yang jatuh dengan gagahnya kami kembali mengambil jalan pulang. Ternyata lebih berat menempuh jalan balik daripada jalan pergi karna selain menaik kita juga susah memilih jalanan yang harus kita pijaki. Oia guys, diberitahukan agar kita tidak sembarang di dalam karena hutan ini benar-benar asri kami saja menjumpai ular yang sedang beristirahat di sana.

Suasana pulang sedikit capek, kami banyak beristirahat di jalan sambil menikmati pemandangan hijau membentang dari sini.  Akhirnya, sampai juga di atas. Kami langsung menuju toilet umum yang berada dibakaran jagung tempat kami menitipkan sepeda motor.

Akhirnya rasa penasaran tentang air terjun sikulipat tertuntaskan. Sampai berjumpa di tempat dan waktu yang berbeda guys... See You ^_^